apa itu decking ?
Rate this post

Apakah tau tentang jenis decking yang ada dunia Kontruksi ? Jika belum pelajari sekarang tentang jenis – jenis terbaik yang ada di indonesia.

Apa itu Decking ?

jenis decking

Decking adalah  elemen penting dalam dunia konstruksi, khususnya untuk memperindah dan memaksimalkan fungsi area luar ruangan. Seiring berkembangnya teknologi dan kebutuhan estetika, decking tersedia dalam berbagai jenis material, masing-masing dengan kelebihan tersendiri. Pada artikel ini, kita akan membahas berbagai jenis decking yang umum digunakan beserta kelebihan-kelebihannya.

1. Decking Kayu

Decking kayu

Decking kayu adalah pilihan tradisional yang masih banyak digemari karena memberikan tampilan alami dan hangat. Beberapa jenis kayu yang umum digunakan termasuk kayu jati, kayu ulin, dan kayu merbau.

Kelebihan Decking Kayu:

  • Estetika Alami: Kayu memberikan tampilan yang elegan dan klasik, cocok untuk berbagai gaya arsitektur.
  • Daya Tahan: Kayu berkualitas tinggi seperti jati dan ulin terkenal tahan lama dan kuat terhadap kondisi cuaca ekstrem.
  • Ramah Lingkungan: Kayu merupakan material alami yang dapat terurai secara hayati, membuatnya pilihan ramah lingkungan.

Namun, decking kayu memerlukan perawatan rutin seperti pemolesan dan pelapisan ulang untuk menjaga tampilan dan ketahanannya.

2. Decking Komposit

Decking komposit

Decking komposit merupakan inovasi modern yang terbuat dari campuran serat kayu dan plastik. Material ini menawarkan alternatif yang lebih praktis dan tahan lama dibandingkan kayu alami.

Kelebihan Decking Komposit:

  • Tahan Cuaca: Decking komposit tidak mudah lapuk atau retak meskipun terkena cuaca ekstrem.
  • Perawatan Minim: Material ini tidak memerlukan pemolesan atau pelapisan ulang, sehingga mudah dirawat.
  • Beragam Pilihan Warna dan Tekstur: Decking komposit tersedia dalam berbagai warna dan tekstur yang meniru tampilan kayu asli, tetapi dengan daya tahan yang lebih baik.

Meskipun lebih mahal daripada kayu alami, decking komposit menjadi pilihan ideal bagi mereka yang mencari material tahan lama dengan perawatan yang minim.

3. Decking PVC

Decking PVC

Decking PVC adalah decking yang terbuat sepenuhnya dari plastik. Material ini sangat tahan terhadap kelembapan, menjadikannya pilihan populer untuk area dengan tingkat kelembapan tinggi, seperti di sekitar kolam renang.

Kelebihan Decking PVC:

  • Tahan Air: Tidak menyerap air, sehingga sangat tahan terhadap kelembapan dan tidak akan lapuk.
  • Ringan dan Tahan Lama: PVC memiliki bobot yang lebih ringan dibandingkan dengan kayu atau komposit, tetapi tetap kuat dan tahan lama.
  • Mudah Dibersihkan: Kotoran dan noda mudah dibersihkan dari permukaan decking PVC, membuatnya pilihan praktis untuk area yang sering digunakan.

Namun, beberapa orang mungkin merasa decking PVC kurang alami dan bisa terasa lebih licin dibandingkan material lainnya.

4. Decking Aluminium

Decking alumunium

Decking aluminium adalah pilihan yang lebih jarang digunakan, tetapi memiliki keunggulan dalam hal ketahanan terhadap korosi dan daya tahan yang luar biasa.

Kelebihan Decking Aluminium:

  • Anti Korosi: Tahan terhadap korosi, menjadikannya pilihan tepat untuk area yang sering terpapar air atau kelembapan tinggi.
  • Kekuatan yang Luar Biasa: Aluminium sangat kuat dan tahan terhadap beban berat, cocok untuk area komersial atau proyek besar.
  • Tahan Lama: Memiliki umur panjang dan tidak memerlukan perawatan khusus, membuatnya ekonomis dalam jangka panjang.

Meskipun memiliki keunggulan dalam kekuatan dan daya tahan, decking aluminium kurang populer karena tampilan yang kurang estetis dibandingkan dengan material lainnya.

5. Decking Bambu

Decking bambu adalah alternatif ramah lingkungan yang semakin populer karena keberlanjutannya. Bambu tumbuh cepat dan mudah diperbarui, menjadikannya material yang sangat lestari.

Kelebihan Decking Bambu:

  • Ramah Lingkungan: Bambu merupakan salah satu material yang paling ramah lingkungan karena pertumbuhannya yang cepat.
  • Estetika Modern: Decking bambu menawarkan tampilan yang bersih dan modern, cocok untuk gaya desain kontemporer.
  • Tahan Cuaca: Bambu yang diolah dengan baik memiliki ketahanan yang baik terhadap cuaca dan serangan hama.

Namun, decking bambu memerlukan perlakuan khusus untuk memastikan ketahanannya terhadap kelembapan dan cuaca ekstrem.

Kesimpulan

Memilih jenis decking yang tepat untuk proyek Anda memerlukan pertimbangan yang matang terhadap faktor seperti kondisi cuaca, kebutuhan perawatan, dan anggaran. Decking kayu menawarkan keindahan alami, sementara decking komposit dan PVC menawarkan daya tahan dan perawatan yang minim. Decking aluminium memberikan kekuatan luar biasa, sedangkan decking bambu adalah pilihan ramah lingkungan dengan estetika modern.

Apapun pilihan Anda, pastikan decking yang Anda pilih sesuai dengan kebutuhan dan lingkungan tempat Anda tinggal. Dengan memilih material yang tepat, Anda bisa menciptakan ruang luar ruangan yang tidak hanya fungsional tetapi juga estetis dan tahan lama.

Kontak Konsultasi Harga Decking Kayu

Kontak: 0812-1001-419

WhatApp: 0812-1001-419

Lokasi: Jual lantai kayu,  Rajawali Parquet Fatmawati, Jl. RS. Fatmawati Raya №39, Cilandak Bar., Kec. Cilandak, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12430

By Ferdian a rdiyansah

Ferdian ardiyansah, lahir pada 21 juni 1996 di Bandung, Indonesia, adalah seorang penulis blog dan ahli desain interior terkenal. , minatn pada lantai kayu mendorongnya untuk memulai blog "supplier lantai kayu" pada tahun 2010. Dalam blognya, Ferdian ardiyansah berbagi informasi tentang pemilihan, pemasangan, dan perawatan lantai kayu. Dengan fokus pada desain interior dan keindahan alam kayu