Ketika kita mendengar kata mebel, tentu pikiran kita mengacu pada bahan bangunan, perabotan rumah dan lain lain. Karena kata mebel cukup universal sehingga pemahaman pun beragam macam. Tapi secara umum masyarakat akan mempersepsikan sebagai perabot.
Apa Itu Mebel ?
Secara pengertian yang dimaksud dengan mebel adalah segal jenis perabot yang ada di dalam rumah atau kantor yang digunakan untuk berbagai tujuan seperti duduk, tidur, menyimpan barang atau sekadar menghias ruangan. Kita bisa menyebut perabot karena lebih familiar di telinga kita. yang memiliki fungsi dan jenis tergantung kebutuhan dan gaya hidup penggunanya.
Mebel artinya perabot atau perabotan rumah atau furniture rumah. Intinya secara harfiah yang dimaksud yaitu perabotan. Lalu kenapa ada orang yang menyebutnya sebagai mebelair?
istilah “mebelair” atau “meubelair”? Mebelair adalah istilah yang digunakan untuk merujuk pada perabotan atau furnitur dalam suatu ruangan. Kata ini berasal dari bahasa Belanda “meubilair,” yang kemudian diadopsi ke dalam bahasa Indonesia dengan sedikit perubahan ejaan menjadi “mebelair.”
Meubelair memiliki peran penting dalam desain interior, karena dapat menciptakan suasana yang beragam di dalam sebuah ruangan. Selain itu, meubelair juga berperan dalam memperbaiki tampilan visual ruangan serta meningkatkan fungsionalitas dan kepraktisannya.
Dari sini kita mengenal bahwa mebel bahasa indonesia yang berasal dari kata belanda yaitu Mebelair.
Apa saja Jenis Jenis Mebel Di Indonesia
Jenis-jenis mebel atau furnitur dapat dibedakan berdasarkan fungsinya dalam ruangan. Berikut adalah beberapa jenis mebel yang umum digunakan:
1. Mebel Ruang Tamu:
- Sofa: Tempat duduk dengan bantalan empuk untuk kenyamanan.
- Meja Tamu: Meja rendah yang digunakan untuk menaruh barang-barang kecil seperti cangkir kopi, majalah, dan dekorasi.
- Rak TV atau Media: Tempat untuk meletakkan televisi dan perangkat hiburan lainnya.
2. Mebel Kamar Tidur:
- Tempat Tidur: Perabot utama di kamar tidur untuk beristirahat, tersedia dalam berbagai ukuran seperti single, queen, dan king size.
- Lemari Pakaian: Penyimpanan pakaian yang tersedia dalam berbagai model, seperti lemari pakaian berengsel atau sliding.
- Meja Rias: Dilengkapi dengan cermin dan laci untuk menyimpan aksesori dan produk kecantikan.
- Nakas: Meja kecil yang ditempatkan di samping tempat tidur untuk menaruh barang-barang seperti lampu tidur atau buku.
3. Mebel Ruang Makan:
- Meja Makan: Biasanya berbentuk persegi panjang atau bundar, digunakan untuk menempatkan makanan saat makan bersama.
- Kursi Makan: Kursi yang disesuaikan dengan tinggi meja makan untuk kenyamanan saat makan.
- Buffet atau Sideboard: Lemari rendah yang digunakan untuk menyimpan peralatan makan, taplak meja, dan dekorasi.
4. Mebel Dapur:
- Kabinet Dapur: Lemari penyimpanan untuk peralatan dapur, bahan makanan, dan perlengkapan memasak.
- Meja Dapur: Meja yang digunakan untuk menyiapkan makanan dan bekerja di dapur.
- Rak Dapur: Tempat penyimpanan tambahan untuk alat-alat dapur dan rempah-rempah.
5. Mebel Kantor:
- Meja Kerja: Digunakan untuk bekerja di rumah atau di kantor, dilengkapi dengan laci untuk penyimpanan alat tulis dan dokumen.
- Kursi Kantor: Kursi ergonomis yang dirancang untuk kenyamanan saat bekerja dalam jangka waktu lama.
- Lemari Arsip: Digunakan untuk menyimpan dokumen penting dan file kantor.
6. Mebel Teras atau Taman:
- Kursi Teras: Kursi yang tahan cuaca dan digunakan di area luar ruangan seperti teras atau taman.
- Meja Taman: Meja untuk area luar ruangan yang biasanya tahan air dan digunakan untuk kegiatan di luar rumah.
- Ayunan atau Kursi Gantung: Mebel rekreatif untuk bersantai di area outdoor.
7. Mebel Anak-anak:
- Tempat Tidur Anak: Ukuran dan desain disesuaikan untuk anak-anak, dengan variasi seperti tempat tidur bertingkat.
- Meja dan Kursi Belajar: Mebel yang dirancang untuk kenyamanan anak-anak saat belajar di rumah.
- Lemari Mainan: Penyimpanan khusus untuk mainan dan perlengkapan anak-anak.
8. Mebel Multifungsi:
- Sofa Bed: Sofa yang dapat diubah menjadi tempat tidur.
- Meja Lipat: Meja yang dapat dilipat dan disimpan untuk menghemat ruang.
- Lemari dengan Meja Lipat: Lemari yang memiliki bagian yang dapat digunakan sebagai meja.
Jenis-jenis mebel ini dapat bervariasi sesuai dengan kebutuhan fungsional dan desain interior rumah atau ruangan tertentu.
Bahan – Bahan Yang Digunakan ?
Mebel terbuat dari berbagai macam bahan, ada beberapa bahan yang sering digunakan antaranya lainnya:
- Kayu: Kayu sering digunakan karena tahan lama dan memberikan kesan alami. Contoh kayu yang sering dipakai adalah jati, mahoni, dan pinus.
- Metal: Bahan ini kuat dan tahan lama, sering digunakan dalam desain mebel modern.
- Plastik: Plastik biasanya digunakan untuk mebel yang lebih murah dan ringan, namun daya tahannya tidak sekuat kayu atau metal.
Fungsi Dan Kegunaan Mebel
Perabot atau furniture memiliki fungsi dan kegunaan yang beragam, yang secara umum dapat dibagi ke dalam beberapa kategori utama:
1. Fungsi Utama:
- Memberikan Kenyamanan: Perabot seperti sofa, kursi, tempat tidur, dan meja makan dirancang untuk memberikan kenyamanan kepada pengguna. Misalnya, kursi dan sofa menyediakan tempat duduk yang nyaman, sementara tempat tidur memastikan kenyamanan saat beristirahat.
- Menyediakan Ruang Penyimpanan: Banyak jenis furniture berfungsi sebagai tempat penyimpanan, seperti lemari pakaian, rak buku, kabinet dapur, dan laci. Furniture ini membantu menjaga ruangan tetap rapi dengan menyimpan barang-barang di tempat yang tepat.
- Mendukung Aktivitas Sehari-hari: Perabot seperti meja kerja, meja makan, dan kursi kantor mendukung berbagai aktivitas sehari-hari seperti bekerja, belajar, makan, dan aktivitas lainnya. Furniture ini dirancang untuk memudahkan aktivitas tersebut dengan menyediakan permukaan kerja atau tempat duduk yang ergonomis.
2. Fungsi Estetika:
- Meningkatkan Keindahan Ruangan: Perabot juga berfungsi sebagai elemen dekoratif yang mempercantik tampilan ruangan. Desain, warna, dan bahan furniture dapat menciptakan suasana tertentu dalam ruangan, seperti suasana hangat, elegan, modern, atau klasik.
- Menciptakan Tema Desain Interior: Furniture sering kali dipilih untuk mencocokkan atau memperkuat tema desain interior tertentu, seperti minimalis, vintage, industrial, atau skandinavia. Dengan memilih furniture yang sesuai, seluruh ruangan dapat memiliki tampilan yang kohesif dan harmonis.
3. Fungsi Fungsional:
- Mengoptimalkan Ruang: Furniture dapat digunakan untuk mengoptimalkan penggunaan ruang dalam rumah. Perabot multifungsi, seperti sofa bed atau meja lipat, memungkinkan penggunaan ruang yang efisien, terutama di area yang terbatas.
- Membagi Ruang: Beberapa furniture, seperti rak buku atau lemari, dapat digunakan sebagai pembatas ruangan untuk menciptakan area yang lebih pribadi atau memisahkan fungsi-fungsi yang berbeda dalam satu ruang terbuka.
4. Fungsi Ergonomis:
- Meningkatkan Kesehatan dan Produktivitas: Perabot yang dirancang secara ergonomis, seperti kursi kantor atau meja kerja yang dapat disesuaikan tingginya, membantu mencegah cedera dan kelelahan, serta meningkatkan kenyamanan dan produktivitas pengguna, terutama dalam jangka waktu yang lama.
5. Fungsi Sosial:
- Mendukung Interaksi Sosial: Perabot seperti meja makan, sofa ruang tamu, dan kursi teras memfasilitasi interaksi sosial antara anggota keluarga atau tamu. Ruang makan yang nyaman atau ruang tamu yang menyenangkan dapat menjadi tempat berkumpul yang ideal untuk percakapan dan kegiatan bersama.
6. Fungsi Simbolis:
- Menunjukkan Status Sosial: Furniture tertentu, terutama yang terbuat dari bahan berkualitas tinggi atau memiliki desain yang mewah, dapat menjadi simbol status sosial. Perabot seperti ini sering ditemukan di rumah-rumah mewah atau dalam konteks formal seperti kantor eksekutif.
7. Fungsi Psikologis:
- Menciptakan Rasa Aman dan Nyaman: Perabot yang dipilih dengan cermat dapat menciptakan lingkungan yang membuat penghuninya merasa aman dan nyaman. Misalnya, furniture dengan warna-warna hangat dan bahan yang lembut dapat memberikan rasa tenang dan relaksasi.
FAQ seputar Mebel
- Apakah ada perbedaan antara mebel dan furniture? Secara umum, istilah ini sering digunakan secara bergantian, namun di Indonesia, istilah “mebel” lebih umum digunakan.
- Berapa lama umur mebel kayu? Dengan perawatan yang baik, mebel kayu bisa bertahan selama puluhan tahun.
- Kenapa memilih mebel custom? Mebel custom memungkinkan Anda mendapatkan desain yang sesuai dengan keinginan, meskipun harganya bisa lebih mahal.
Kesimpulan
Mebel adalah bagian penting dari setiap rumah dan kantor, memberikan kenyamanan dan estetika yang tak tergantikan. Memilih mebel yang tepat dan merawatnya dengan baik akan memastikan mebel tersebut bertahan lama dan selalu tampak indah. Dengan memahami berbagai jenis, bahan, dan tips perawatan, Anda dapat membuat keputusan terbaik untuk kebutuhan mebel Anda.
Kontak Konsultasi Lantai Kayu
Kontak: 0812-1001-419
WhatApp: 0812-1001-419