Jenis lantai untuk rumah sakit harus memiliki kualitas anti bakteri dan ramah lingkungan. maka tidak sembarang menggunakan lantai di tempat kesehatan karena akan memicu dampak kepada pasien yang sedang berobat.
Ada sebuah jenis lantai rumah sakit yang sangat rekomendasi untuk rumah sakit dipasangkan di ruangan – ruangan yang khusus untuk pasien agar terjaga dari berbagai bakteri yaitu lantai vinyl
Lantai vinyl salah satu jenis lantai yang terbuat dari campuran stone salt, kapur, dan batu gamping, menjadi opsi lantai yang estetis dan fungsional. Desainnya beragam, menawarkan banyak warna dan corak untuk memenuhi berbagai selera.
Penggunaan lantai vinyl sangat fleksibel, dapat diaplikasikan di rumah sebagai pelapis lantai atau di ruang publik, sekolah, hingga rumah sakit. Minat penggunaan lantai vinyl di rumah sakit terus meningkat, sering disebut sebagai vinyl rumah sakit.
Pemilihan lantai untuk rumah sakit melibatkan spesifikasi khusus, termasuk kandungan formaldehida (formalin) yang telah terstandarisasi internasional. Standar ini bertujuan menjaga kualitas fasilitas rumah sakit agar tetap memenuhi standar kesehatan dan kenyamanan pasien.
Lantai khususnya menggunakan bahan vinyl dengan lapisan anti bakteri dan anti kimia, menjaga kebersihan dan sterilitas ruangan. Terdapat dua jenis vinyl yang umum digunakan: vinyl heterogeneous dan vinyl homogeneous.
Lantai Vinyl Heterogeneous
Jenis ini memiliki beberapa lapisan yang membedakan permukaan dan bagian dasar vinyl. Meskipun lebih ekonomis, lapisan anti bakteri terutama berada pada permukaan vinyl, sementara bagian bawah menggunakan campuran karet dan PVC. Cocok untuk ruang UGD dan perawatan, namun sulit dibersihkan dari noda darah.
Lantai Vinyl Homogeneous
Jenis ini memiliki struktur lebih kuat dengan satu lapisan utuh dari permukaan hingga bagian dasar vinyl. Memiliki lapisan anti bakteri di seluruh bagian, menjaga keamanan meskipun permukaan atas rusak. Meski lebih mahal, vinyl homogeneous umumnya digunakan di ruangan dengan standar kebersihan tinggi, seperti ruang operasi.
Baca juga : Kelebihan Dan Kekurangan Lantai Vinyl, Cari Tahu Sekarang!
Karakteristik Vinyl Untuk Rumah Sakit
Karakteristik vinyl bervariasi sesuai dengan kebutuhan ruangan. Untuk ruang operasi dengan peralatan sensitif, disarankan menggunakan vinyl rumah sakit anti statis. Ketahanan terhadap iodine juga penting, khususnya untuk ruang operasi yang sering terkena obat merah, di mana vinyl homogeneous dengan deep clean UV+ menjadi pilihan unggul.
Dengan karakteristik seperti ketahanan terhadap bahan kimia dan kemudahan pembersihan, lantai memberikan solusi yang ideal untuk memenuhi standar kebersihan tinggi di lingkungan medis.
Baca juga : Harga lantai vinyl rumah sakit
Cara Pemasangan Lantai Vinyl Di Rumah Sakit
Pemasangan lantai memerlukan apalagi jika di rumah sakit perlu pendekatan yang khusus dibandingkan dengan pemasangan vinyl pada umumnya. Berbagai persiapan diperlukan untuk memastikan aplikasi vinyl anti bakteri ini berhasil.
- Peningkatan Lantai: Lantai rumah sakit perlu ditinggikan ke dinding dengan bentuk melengkung untuk mencegah debu atau kotoran yang mungkin terselip di ujung lantai. Dasar lengkungan vinyl terletak pada bagian siku antara dinding dan lantai, yang harus dibentuk melengkung untuk mengakomodasi lengkungan.
- Penjepit pada Ujung Vinyl: Ujung vinyl harus ditutup dengan penjepit agar lantai vinyl dapat menempel dengan maksimal ke dinding. Langkah ini membantu mencegah celah yang dapat menjadi tempat masuknya debu atau kotoran.
- Pengelasan Sambungan Vinyl: Sambungan pada vinyl dapat dilas menggunakan bahan karet khusus. Tujuannya adalah merapatkan sambungan antar vinyl secara maksimal, sehingga tidak ada celah yang memungkinkan masuknya debu atau kotoran.
Baca juga : jenis lantai rumah
Penting untuk dicatat bahwa pemasangan dan perawatan lantai rumah sakit harus dilakukan oleh tenaga ahli yang terlatih. Prosedur yang tepat akan memastikan kualitas dan kebersihan lantai secara optimal.
Meskipun lantai dirancang khusus dengan teknologi anti bakteri, hal serupa juga dapat ditemukan dalam produk lantai vinyl untuk hunian biasa. Oleh karena itu, teknologi anti bakteri pada lantai vinyl tidak hanya menyediakan perlindungan terhadap bakteri, debu, dan jamur, tetapi juga dapat diakses oleh konsumen untuk kebutuhan rumah tangga.